Bursa Ketum PPP Makin Panas

Rommy sebut banyak tokoh internal dan eksternal mulai bermanuver jadi calon Ketum PPP jelang Muktamar 2025, termasuk Sandiaga, Taj Yasin, hingga Amran Sulaiman.

May 29, 2025 - 15:21
 0
Bursa Ketum PPP Makin Panas

MNAINDONESIA.ID - Ketua Majelis Pertimbangan PPP, M. Romahurmuziy, mengonfirmasi bahwa para kandidat calon Ketua Umum PPP sudah sowan dan berkomunikasi dengan tokoh-tokoh senior partai. Meski enggan menyebut nama secara rinci, Rommy memastikan nama-nama yang muncul tidak jauh berbeda dengan yang telah santer dibicarakan publik.

Beberapa tokoh internal PPP yang masuk dalam radar adalah mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Sekjen PPP Arwani Thomafi, dan Taj Yasin—Wakil Gubernur Jawa Tengah sekaligus putra ulama kharismatik Maimoen Zubair. Ketiganya disebut aktif menjalin komunikasi dengan para sesepuh dan menjaga peluang menjadi pemimpin tertinggi PPP.

Namun dinamika tak berhenti di situ. Rommy juga membuka pintu lebar untuk kader eksternal. Beberapa nama dari luar partai yang digadang-gadang ikut bersaing antara lain Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, serta mantan KSAD Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman.

Menurut Rommy, PPP membutuhkan figur pemimpin yang tak hanya visioner dan punya kapasitas politik, tapi juga memiliki kekuatan logistik. Hal ini dianggap penting demi mengantarkan PPP kembali ke Senayan dalam Pemilu 2029, setelah pada Pemilu 2024 partai ini gagal melampaui ambang batas parlemen.

“Mengingat untuk kembali ke Senayan memerlukan logistik yang tak sedikit, konsep saya untuk kembalinya PPP ke Senayan pada Pemilu 2029 memang mencari tokoh yang sekaligus tauke,” ungkap Rommy.

Salah satu nama eksternal yang mendapat sorotan khusus dari Rommy adalah Amran Sulaiman. Ia menyebut Amran sebagai figur komplet—tokoh yang kuat secara jaringan, juga mumpuni dalam aspek logistik sebagai seorang pengusaha sukses.

Rommy bahkan menyinggung kedekatan Amran dengan pengusaha besar Haji Isam. Koneksi ini dinilainya sebagai nilai tambah yang signifikan jika Amran benar-benar maju dalam bursa ketua umum PPP.

“Apalagi dengan Pak Amran, saya sudah berteman baik selama hampir dua dekade. Itu pun saya butuh berkali-kali meyakinkan beliau untuk bersedia maju, sampai saya harus ke Makassar,” ujarnya dengan penuh semangat.

Meski begitu, Rommy menyebut bahwa Amran belum sepenuhnya memutuskan untuk maju karena masih fokus menjalankan tugas sebagai Menteri Pertanian dan menjadi motor utama program kedaulatan pangan nasional.

PPP dijadwalkan akan menggelar Muktamar X pada Agustus hingga September 2025. Dalam momen krusial tersebut, partai akan menentukan nahkoda baru yang akan memimpin partai menghadapi tantangan besar menuju Pemilu 2029.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow