Sapa Milenial di UM Cirebon, Ganjar: Generasi Muda Bawa Energi Positif

MNAINDONESIA.COM - Ribuan Milenial di Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) antusias menyambut kedatangan bakal calon presiden (Bacapres) RI 2024, Ganjar Pranowo di Convention Hall UMC Kampus 3 Cirebon, Jum'at 8 Desember 2023
Pada kesempatan itu, Ganjar mengatakan generasi muda adalah pilar pembangunan masa depan karena membawa energi dan kreativitas baru yang diperlukan untuk terus berinovasi. Lebih penting lagi, generasi muda menjawab bonus demografi yang sudah di depan mata.
"Bonus demografi terjadi ketika jumlah penduduk usia produktif lebih besar dibandingkan dengan jumlah penduduk usia dependen (anak-anak dan lanjut usia). Generasi muda ini punya potensi besar untuk meningkatkan produktivitas ekonomi karena lebih banyak yang masuk ke industri," ujar Ganjar seraya menekankan dialog menjadi cara terbaik untuk mengetahui isi hati milenial.
Untuk benar-benar meraih manfaat dari bonus demografi, Ganjar menegaskan perlu adanya dukungan dalam pendidikan, pelatihan keterampilan, serta penciptaan lapangan kerja. Kalau generasi muda bisa dimotivasi dan diberdayakan dengan baik, bonus demografi bisa jadi pendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan. Hal ini terjadi karena adanya peningkatan jumlah angkatan kerja.
"Ketika jumlah penduduk usia produktif lebih banyak, maka lebih banyak orang yang bisa terlibat dalam kegiatan ekonomi. Inilah yang bisa meningkatkan produktivitas dan kontribusi terhadap pembangunan ekonomi.Generasi muda yang masuk ke pasar kerja membawa energi, ide segar, dan kemampuan teknologi baru. Mereka cenderung lebih terbuka terhadap inovasi dan perubahan, yang dapat meningkatkan daya saing ekonomi suatu negara," ucap Ganjar.
Selain itu, dengan pertumbuhan ekonomi yang didorong oleh bonus demografi, pemerintah memiliki potensi untuk mengumpulkan lebih banyak pajak, yang bisa digunakan untuk investasi dalam pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
Paparan Ganjar itu pun diapresiasi mahasiswa karena pemerataan pendidikan merupakan awal terbukanya akses ke lapangan pekerjaan terutama untuk generasi muda.
Sementara itu, Rektor UMC, Arif Nurudin mengatakan sesuai instruksi PP Muhammadiyah bahwa persyarikatan pada prinsipnya netral dan tidak memihak pada capres atau cawapres dari partai manapun.
Menurut Arif, UMC sebagai arena mimbar akademis menyambut seluruh putra-putra terbaik bangsa yang mengikuti kontestasi Capres-Cawapres 2024.
"Tidak hanya Capres no urut 3, tapi juga capres dan cawapres lainnya karena sejatinya Kampus memang seharusnya menjadi tempat yang menjadi wadah bagi berbagai ide dan pandangan. Semua pihak, termasuk calon presiden dan wakil presiden, seharusnya dapat berbicara dan berbagi pemikiran. Kegiatan yang kami desain berupa curah gagasan karena kami menyadari kampus adalah rahimnya pemimpin masa depan," pungkas Arif.
What's Your Reaction?






