Tim Dosen Dorong Pelestarian Kearifan Lokal

May 2, 2025 - 06:00
May 4, 2025 - 08:58
 0
Tim Dosen Dorong Pelestarian Kearifan Lokal

MNAINDONESIA.ID - "Pengabdian masyarakat adalah bentuk nyata dari dedikasi untuk berkontribusi pada perubahan positif" Dengan semangat ini, tim dosen dari berbagai perguruan tinggi menggelar acara pengabdian masyarakat bertajuk "Peran serta Perguruan Tinggi dalam Membantu Sekolah Melestarikan Kearifan Lokal" di SMK Petri Jaya, pada Jumat, 2 Mei 2025.

Acara yang diselenggarakan oleh tim dosen lintas universitas ini bertujuan untuk menggali potensi kearifan lokal dan membekali generasi muda dengan pengetahuan yang berkaitan dengan budaya setempat. 

Tema ini dihadirkan dengan harapan besar agar pelajar tidak hanya terhubung dengan kemajuan teknologi, tetapi juga dengan akar budaya mereka.

Kepala SMK Petri Jaya, Nurainih, S.Sos., memberikan sambutan hangat kepada para pembicara dan mengapresiasi kehadiran mereka. 

"Kami sangat menghargai partisipasi para pembicara dari berbagai universitas yang telah datang untuk memberikan wawasan kepada kami. Hal ini akan menjadi peluang emas bagi para siswa untuk memahami pentingnya kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari," ujar Nurainih.

Para pembicara yang hadir dalam acara ini berasal dari universitas terkemuka. Nuryansyah Adijaya dari Universitas Borobudur, Yasir Riady dari Universitas Terbuka, M. Natsir Amir dari Universitas Muhammadiyah Cirebon, dan Yuliana Fatima Dayana dari Universitas Media Nusantara Citra pun memberikan materi yang beragam mengenai bagaimana perguruan tinggi bisa berkontribusi dalam menjaga dan memperkenalkan kearifan lokal kepada generasi muda.

Dalam sesi pemaparan, para pembicara menyoroti pentingnya integrasi kearifan lokal dalam kurikulum pendidikan, serta peran penting yang dapat dimainkan oleh sekolah dalam melestarikan budaya lokal. Nuryansyah Adijaya, misalnya, menjelaskan tentang bagaimana teknologi dapat digunakan untuk mendokumentasikan cerita dan tradisi lokal yang terancam punah. Sementara itu, Yasir Riady menekankan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat untuk menciptakan program-program pelatihan yang melibatkan pelajar dalam melestarikan budaya setempat.

Natsir mengajak para siswa untuk tidak hanya melihat kearifan lokal sebagai warisan, tetapi juga sebagai potensi ekonomi yang dapat dikembangkan dalam dunia industri kreatif. Di sisi lain, M. Dayana Fatima menggarisbawahi pentingnya peran media dalam memperkenalkan dan menyebarkan kearifan lokal kepada khalayak luas, terutama di era digital yang serba cepat ini.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah siswa yang antusias mendengarkan setiap materi yang disampaikan. Terlihat jelas bahwa mereka merasa terinspirasi dan semakin menyadari pentingnya menjaga dan melestarikan kearifan lokal. 

"Ini adalah kesempatan langka bagi kami untuk belajar langsung dari para ahli dan dosen, serta melihat bagaimana dunia pendidikan tinggi dapat mendukung kami dalam melestarikan budaya yang ada di daerah kami," ujar salah seorang siswa.

Pengabdian masyarakat yang dilakukan ini merupakan langkah kecil namun berarti dalam upaya melestarikan kearifan lokal di Indonesia. Selain memberi pengetahuan kepada para siswa, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara perguruan tinggi dan sekolah menengah, membuka peluang untuk kerjasama di masa depan dalam pengembangan pendidikan berbasis budaya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow