Halal Bihalal Dulur Cirebonan, Prof Rokhmin: Saling Memaafkan, Provinsi Cirebon Raya Harus Diwujudkan

Dulur Cirebonan Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan) menggelar acara Silaturahmi dan Halal Bihalal di Aula Masjid Baiturrahman DPR/MPR RI pada Sabtu 27 April.
Kegiatan ini menghadirkan Dr. HR. Agung Laksono (Anggota Dewan Pertimbangan Presiden), Shohibul bait Dr. Dave Akbarshah F. Laksono (Anggota DPR RI Terpilih), Laksamana TNI AL, Dr. Ade Supandi, (Mantan KASAL/Kepala Staf Angkatan Laut), H. Satori, S.Pd.I., M.M., (Anggota DPR RI), Dr. Kardaya Warnika, (Anggota DPR RI), Ibu Selly Gantika (Anggota DPR RI Terpilih), Ir. Ateng Sutisna (Anggota DPR RI Terpilih), Prof. Komarudin Said, (Rektor Universitas Negeri Jakata (UNJ), Prof. Triyuni, (Mantan Rektor IIP, Direktur Program Pasca Sarjana, Universitas Mustofo Beragama).
Ketum Dulur Cirebon, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS mengajak kepada seluruh warga Ciayumajakuning untuk menjadikan momentum Idul Fitri 1445 Hijriah menjadi ajang untuk saling bersilaturrahmi dan saling memaafkan.
“Momen ini menjadi salah satu bonus kesabaran yang kita lakukan selama ini, dan tentu saja harapannya momen ini menjadi bekal kita untuk terus semangat serta kekompakan," ujar Prof Rokhmin.
“Masih banyak tugas yang menanti kita, mari Bersama kita syukuri kebersamaan ini dan kita jalankan Ibadah kita dalam melaksanakan tugas, dengan harapan bisa Kembali bertemu Ramadhan di tahun yang akan datang,” ucapnya.
Selanjutnya, kata Prof. Rokhmin Dahuri, acara ini juga menjadi momentum untuk saling tolong menolong. Maka dengan saling bertemuan ada saja informasi yang bisa dikerjasamakan.
“Untuk itu, kalau ada jabatan yang bisa diisi oleh anak cucu atau keponakan yang hadir tapi dengan syarat tidak ada unsur nepotisme,” kata Penasehat Menteri Kelautan dan Perikanan 2020 – Sekarang.
“Dengan acara ini, diharapkan mayoritas anggotanya semakin maju, makin sejahtera dan semakin berkontribusi untuk kemajuan daerah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan,” sambunngya.
Terkait usulan terbentuknya Provinsi Cirebon Raya, Prof. Rokhmin Dahuri mendukung karena sudah memenuhi segalanya, mulai dari ekonomi, manusia, dan kesiapan SDM nya.
“Kita akan mengikuti air mengalir karena sebenarnya Provinsi Cirebon Raya itu sudah dirintis sejak 10 tahun lalu. Akan lebih aktraktif dan lebih menjual kalau namanya Provinsi Cirebon Raya,” ucap Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University itu.
Dulur Cirebonan yang berdiri sejak tahun 70-an merupakan wadah yang digunakan oleh seluruh masyarakat asal Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan yang berada di Jakarta, untuk saling berbagi dan saling tolong-menolong. “Karena itu, silaturahmi tidak boleh putus,” tandasnya.
Prof. Rokhmin Dahuri yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan ini menyampaikan bahwa Cirebon butuh sosok pemimpin yang memenuhi tiga kriteria. Yakni memiliki integritas, kapasitas, serta networking atau jaringan yang baik.
”Mudah-mudahan banyak tokoh muda dari wilayah Kabupaten Cirebon maupun Kota Cirebon yang bermunculan untuk berkompetisi secara sehat dan profesional untuk menjadi wali kota dan bupati,” imbuhnya.
What's Your Reaction?






