Kerja Sama UT dan Bank Muamalat: Menyongsong Masa Depan Ekonomi Syariah yang Lebih Gemilang

Pada Senin, 18 November 2024, dalam rangkaian wisuda Periode 1 Wilayah 2 Tahun Akademik 2024/2025, Universitas Terbuka (UT) kembali memperlihatkan komitmennya untuk terus berkembang dan berinovasi. Bertempat di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Pondok Cabe, Tangerang Selatan, acara tersebut diselingi dengan momen bersejarah—penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Terbuka dan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Sebuah langkah strategis yang menyatukan visi dalam mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, serta memperkenalkan layanan perbankan syariah untuk mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah nasional.

MoU yang ditandatangani oleh Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D., Rektor Universitas Terbuka, dan Karno selaku Plt. Direktur Utama Bank Muamalat ini, mencakup berbagai aspek penting, mulai dari pendidikan, penelitian, hingga pengabdian kepada masyarakat.

Kerja sama ini tidak hanya terbatas pada dunia akademik semata, tetapi juga merambah pada program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang tengah gencar diperkenalkan di seluruh Indonesia. Dengan demikian, kolaborasi ini diharapkan dapat menciptakan iklim yang kondusif bagi perkembangan ekonomi syariah serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat luas.

Langkah ini juga menunjukkan betapa pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan lembaga keuangan dalam membentuk generasi yang siap bersaing di era global. Seiring dengan perubahan zaman, kebutuhan akan pendidikan yang relevan dengan tuntutan dunia industri semakin mendesak.

Oleh karena itu, kolaborasi ini membuka peluang bagi mahasiswa Universitas Terbuka untuk memperoleh pengalaman nyata dalam dunia perbankan syariah yang terkemuka di Indonesia.

Tidak hanya di tingkat pusat, kolaborasi ini juga mengalir hingga ke wilayah. Universitas Terbuka Medan, yang baru-baru ini menjadi tuan rumah bagi kunjungan tim Bank Muamalat, turut merasakan dampak positif dari kerja sama ini. Bapak Kadar Budiman, selaku Region Chief Executive Officer Sumatera Retail Banking Directorate, bersama Bapak Muhammad Rizky, Branch Manager Muamalat Sukaramai, hadir untuk memperkuat hubungan yang sudah terjalin.

Diskusi dan berbagi pengalaman antara kedua belah pihak semakin memperkokoh komitmen mereka dalam mengembangkan program-program yang saling mendukung, baik dari segi produk, layanan, maupun penelitian.

Program S1 Ekonomi Syariah di Universitas Terbuka Medan menjadi salah satu buah dari kerja sama ini, di mana para mahasiswa tidak hanya dibekali dengan teori ekonomi syariah, tetapi juga pemahaman praktis melalui keterlibatan langsung dengan sektor perbankan syariah.

Bahkan, beberapa mahasiswa yang mendapat beasiswa kini sudah memasuki Semester 7 dan tengah menantikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam berbagai program yang didukung oleh Bank Muamalat. Ini adalah bukti nyata bagaimana kolaborasi ini tidak hanya memperkaya kurikulum, tetapi juga membuka pintu kesempatan kerja yang lebih luas bagi para lulusan.

Melalui kerja sama ini, baik Universitas Terbuka maupun Bank Muamalat berharap dapat mewujudkan visi bersama dalam membangun ekosistem pendidikan yang tidak hanya unggul dalam hal akademik, tetapi juga responsif terhadap perkembangan ekonomi syariah di tanah air.

Dengan semakin kuatnya sinergi antara dunia akademik dan dunia usaha, diharapkan akan lahir lebih banyak lagi profesional yang siap menjawab tantangan besar dalam membangun ekonomi yang berlandaskan pada prinsip-prinsip syariah. Sebuah kolaborasi yang membawa angin segar bagi masa depan ekonomi dan keuangan Indonesia.