Publik Sambut Kehdadiran SALUT IGKTKI Sumatera Utara, Ini Kata Direktur UT Medan

Kehadiran Sentra Layanan Universitas Terbuka (SALUT) Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) di Kota Medan disambut antusias oleh masyarakat setempat. SALUT hadir sebagai wadah yang memudahkan akses pendidikan tinggi, khususnya bagi anggota IGTKI dan masyarakat umum yang ingin melanjutkan studi. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan lebih banyak orang dapat mendapatkan pendidikan yang berkualitas tanpa harus meninggalkan pekerjaan atau keluarga.

Pada acara peresmian yang diadakan pada hari Kamis, 3 Oktober 2024, hadir berbagai tokoh penting seperti Penasihat IGTKI Sumut, Kabid Dinas Pendidikan PAUD Kota Medan, Kabid Dinas Pendidikan PAUD Kota Tebing Tinggi, Para Pengurus IGTKI dari Kota Medan, Serdang Berdagai, Binjai, Deli Serdang dan Kecamatan se-Kota Medan serta Bapak dan Ibu pengawas Sekolah dan Direktur Universitas Terbuka (UT), Medan, Yasir Riady.

Dalam sambutannya, Direktur UT Medan menyampaikan dengan berdirinya SALUT akan mempermudah khususnya IGTKI dan masyarakat umum untuk mengenyam pendidikan yang lebih tinggi dan mendapatkan informasi lebih cepat.

Salah satu keunggulan SALUT adalah kemudahan dalam mendapatkan informasi tentang berbagai program pendidikan yang ditawarkan.

"Masyarakat tidak perlu lagi mencari informasi dari berbagai sumber, karena semua yang dibutuhkan sudah tersedia di satu tempat. Dengan bimbingan yang profesional, para calon mahasiswa dapat memilih program studi yang sesuai dengan kebutuhan dan minat mereka," ujar Yasir, Jum'at 4 Oktober 2024.

Lebih lanjut, kata Yasir, SALUT juga menawarkan fleksibilitas dalam proses belajar mengajar. Dengan metode pembelajaran jarak jauh, mahasiswa bisa menyesuaikan waktu belajar mereka dengan aktivitas sehari-hari. Hal ini sangat membantu bagi guru taman kanak-kanak yang sering kali memiliki jadwal yang padat, sehingga mereka tetap dapat mengejar pendidikan tanpa harus mengorbankan pekerjaan mereka.

Sementara itu, Kabid PAUD memberikan informasi kebutuhan guru TK akan banyak mengingat akan ada 4 TK Pembina yang akan diresmikan. 

Dalam acara peresmian ini, Yasir  mengajak masyarakat untuk menjalankan kuliah melalui UT agar dapat mengenyam pendidikan yang lebih tinggi terutama bagi guru TK dan PAUD untuk mengambil studi S1 maupun S2.